December 29, 2004

Waktu

sepulang kerja kemarin malam jam 6 sampai di rumah.Tiba-tiba saja ayu bicara ,walau satu rumah tapi kita walau berada dalam 1 ruang tetap saja jarang buka suara tuk saling sapa.Agak terkejut juga ,tetapi aku memang harus terkejut .

Ayu hendak pinjam koper tuk pulang ke Indonesia.Belum ku tanya kenapa karena aku memang agak sengan bicara atau bertanya tentang alasan dia pinjam koper. Karena aku memang agak tidak suka tuk tahu tentang keperluan orang lain walaupun tuk sekedar basa-basi.

Ku jawab saja boleh ,sebentar aku ambil kan tunggu saja dikamar kata ku.Kamar ku di lantai 2 sedangkan ayu dan keluarganya di lantai 3.walau sering berpapasan dan satu rumah aku memang agak tidak suka bicara dengan mereka walau sama berasal dari Indonesia.

Di depan pintu kamar ,bertemu dengan mertua ayu. Dia bilang padaku bila Mama nya ayu meninggal dunia kemarin bila tidak salah salah berita. Dan ayu pagi hari ini sudah pulang ke Indonesia .

Sungguh tidak disangka bila orang yang kita kenal baik tiba-tiba saja pergi tanpa memberi tahu. Walau tidak bicara dengan ayu tetapi saat Mamanya disini aku tetap beri hormat karena aku tidak suka dengan ayu bukan dengan ibu nya.

Terakhir bicara dengan Mamanya Ayu saat aku pulang Indonesia bulan 10 lalu. Dia menelpon kerumah hendak titip makanan tuk Ayu, dari nada suaranya aku tak habis pikir bila Mama nya Ayu pergi begitu cepat.Katanya kena jantung..................

Mama AYU seusia dengan Mama ku, sama pula penyakit yang mereka miliki"Sakit Jantung". Tahu apa yang terpikir di benak ku?....... Takut......... takut pula bila salah satu orang yang ku sayangi "pergi" dari aku tanpa aku tahu.

Terpikir oleh ku betapa sakit hati ku bila itu yang memimpa ku,Aku mungkin tak sehebat Ayu,tak ada mata yang merah atau tangis di suaranya.Dia tegar atau dia sadar itu memang aturan alam.......Kita lahir........ hidup...........lalu MATI.

Ter untuk Mama Ayu.............beristirahat dengan tenang disisi NYA.Tak ada yang terucap hanya iringan doa dari aku dan keluarga...............Amin

December 23, 2004

Secangkir kopi

2 hari ini agak kacau hati.Ada sesuatu yang dirasa tapi sepertinya tak terasa.Heran..............kenapa dengan diri? jadi hilang arah dan tak terkendali.

Bertambah tua tahun yang di lewati,makin takut akan hari di depan mata nanti.Kemarin terdiam sambil minum secangkir kopi.Di dalam secangkir kopi itu ,ku dapat pelajaran dalam hidup.

Sebelum menikmati kopi apa yang di rasa?.....harum nya bukan? Seperti kita pula dalam kehidupan menikmati dulu wangi yg di tebar tanpa tahu apa rasa yang ada di dalam nya.

Ketika harum yang di hirup ingin pula merenguk.Seperti itu pula kita memasuki hidup setelah tertarik akan aroma wangi nya ,ingin pula menyentuh nya.

Ketika di hirup apa yang terasa?....agak pahit pula kopinya,karena aku suka yg tanpa gula.Seperti itu pula kehidupan ada yang pahit dan ada pula yang manis tergantung selera kita dalam menikmati.

Setelah habis di minum yang tertinggal hanya rasa di mulut.......pahit,dan cangkir yang kosong kembali.Hidup bila di pikir hampir sama dengan secangkir kopi?????????

Aneh sekali bila hidup di sama kan dengan secangkir kopi.Hanya saja hampir sama seperti dalam kita menikmati kopi setiap hari.Seperti itu pula kita temui kejadian dalam sehari-hari.

Aneh benar pikir ku tentang secangkir kopi yang ku minum setiap hari ini.mungkin karena terlalu banyak yang ku minum sehingga otak ku penuh dengan warna dan rasa kopi?..........

December 20, 2004

Ulang Tahun

Berulang tahun.........hari yang setiap tahun di tunggu oleh semua orang,seperti aku juga.Sudah berulang tahun ke berapa?Berapa tahun yang kamu ulang? dan terbuang?.......Pertanyaan ini muncul tiba-tiba,aneh.

Ketika masih kecil dulu betapa senangnya menunggu hari itu,hari Ulang Tahun.karena waktu kita kecil,kita hanya tahu jika hari itu kita mendapat hadiah dan bisa makan makanan yang paling kita suka.

Lalu ketika mulai dewasa?...........ketika mulai mengenal lebih jauh tentang arti kebersamaan?.........Ketika banyak hal yg terjadi dan terlalui?

Kita mulai takut tuk melewati hari itu,Hari Ulang Tahun. Takut karena sudah tahu apa arti dari hari itu. Hari dimana kita tahu dan wajib sadar sejauh mana sudah kita berjalan.Hari dimana kita di ingat kan betapa banyak hal yang terlalui dengan sia-sia.

Selamat Ber Ulang Tahun....................
Semoga di tahun ini di beri sebuah pelajaran baru lagi untuk dingat agar tak di ulang di kemudian hari.Sebuah pelajaran yang di alami dalam 1 tahun ini,semoga memberi arti dalam kehidupan nanti.

Selamat Ber Ulang Tahun..................
Semoga apa yang terjadi di tahun nanti juga lebih berarti dan memberi warna dalam keseharian diri.

Selamat Ber Ulang Tahun.................
Semoga lebih bertambah kekuatan tuk bertemu dengan YANG KUASA.Karena dengan bertambah umur berarti semakin besar kesempatan tuk bertemu dengan DIA.

Sekali lagi..........SELAMAT BERULANG TAHUN..............

December 15, 2004

Malas

Kemarin malam ku telepon pulang ke Jakarta. Sekedar bertanya berita ttg anak-anak.Tahu kenapa tiba-tiba ku ingin tahu cerita ttg mereka?
Ada banyak alasan yang tidak bisa diceritakan hanya dalam selembar halaman blog ini.Cerita yang bila di ceritakan akan sambung menyambung dengan semua kegiatan keseharian ku dan kejadian yg terjadi dalam hariku.

Ku bicara dengan Annie. " Sayang, bagai mana harinya?". " Baik, ma",jawab nya dengan singkat."Mama dengar Nini agak malas yach sekarang?,mulai belajar menbantah dan mulai bisa menbuat alasan?" ku tanya dia dengan nada agak keras,karena aku bertanya tuk mendapat jawab dari dia."Iya,ma" dijawab oleh nya dengan suara yang sangat kecil dan agak takut.

"Kenapa? kenapa kamu mulai berubah tidak menurut seperti yang Mama pesankan?" Kutanya balik penuh marah karena jawaban yg sebenarnya sudah ku ketahui tapi ingin ku pungkiri.

Annie ku terdiam.............. tak menjawab hanya berkata"Maaf.......Ma". Kata-kata yang sebenarnya tidak ingin ku dengar dari mulut kecilnya.Kata yang ingin ku dengar dari mulut kecil nya hanyalah"Aku.......akan usaha seperti yang Mama minta".

Dia masih terlalu kecil tuk memahami apa yang aku inginkan atau aku yang terlalu mendesak keinganku padanya?Usia nya sudah 8 tahun,sudah harus belajar mengerti tentang hari depan nya. Hari depan yang ku ingankan,yang ku rencanakan.

Kulanjut lagi cerita tentang pembicaraan kemarin dengan Annie.Dengan nada bicara yang agak lembut ku bicara " Annie............Sayang........ Kamu tahu ga bagaimana orang malas melewati harinya nanti?"." Tahu ,Ma........ Orang malas tidak bekerja tidak punya uang" jawab nya pendek tapi tepat seperti yang ku inginkan. DIa tahu apa akibat dari "Malas".

Lalu ku tanya lagi" Kamu pernah lihat Dokter yang malas? Pembawa Acara TV yang malas? atau Guru yang malas?"."Tidak ada , Ma"." NAh berarti.......... Orang malas tidak akan jadi orang yang terkenal atau berhasil,kamu ngerti?". "Iya ,Ma........Annie ngerti".

Itu sepotong pembicaraan yang singkat dalam 15 menit yang ku lakukan dengan Annie.KUcoba beri cerita singkat dan penjelasan tentang apa akibat dari "Malas".

Terus terang,dalam keseharian jangan biarkan kemalasan jadi suatu kebiasaan. Aku tidak suka sifat malas ada dalam kesehariannya. Kemalasan yang membuat kita jadi tersendat dan tertinggal dari "Jalan Kehidupan"

Seandai nya Annie suatu hari membaca cerita tentang hari ini. KU harap dia tahu bahwa hari itu ku telepon dia karena aku cemas dan sayang padanya.Seandai bisa................dan selalu ku coba beri yang "Terbaik" dalam harinya.

Peluk cium......penuh Rindu tuk Ananda tersayang,
Mama minta maaf bila ternyata kamu juga merasa lelah mengikuti jalan hidup yang Mama buat untuk kamu............ "Maaf kan"

December 13, 2004

minum yg banyak

Ada satu pertanyaan yang masuk ke mailbox saya,
yaitu "Mengapa harus minum air putih banyak-banyak..?"

Well, sebenarnya jawabannya cukup "mengerikan" tetapi karena
sebuah pertanyaan jujur harus dijawab dengan jujur,
maka topik tersebut saya tampilkan dalam rubrik De Facto hari ini.

Kira-kira 80% tubuh manusia terdiri dari air.
Malah ada beberapa bagian tubuh kita

yang memiliki kadar air di atas 80%.
Dua organ paling penting dengan kadar air di atas 80% adalah :
Otak dan Darah. !!

Otak memiliki komponen air sebanyak 90%,

Sementara darah memiliki Komponen air 95%.

Jatah minum manusia normal sedikitnya adalah

2 liter sehari atau 8 gelas sehari.

Jumlah di atas harus ditambah bila anda seorang perokok.

Air sebanyak itu diperlukan untuk mengganti cairan
yang keluar dari tubuh kita lewat

air seni, keringat, pernapasan, dan sekresi.
Apa yang terjadi bila kita mengkonsumsi kurang dari 2 liter sehari...?

Tentu tubuh akan menyeimbangkan diri.
Caranya...?

Dengan jalan "menyedot" air dari komponen tubuh sendiri.
Dari otak...?

Belum sampai segitunya (wihh...bayangkan otak kering gimana jadinya...),
melainkan dari sumber terdekat : Darah. !!

Darah yang disedot airnya akan menjadi kental.

Akibat pengentalan darah ini,

maka perjalanannya akan kurang lancar ketimbang yang encer.

Saat melewati ginjal (tempat menyaring racun dari darah)

Ginjal akan bekerja extra keras menyaring darah.

Dan karenam saringan dalam ginjal halus,

tidak jarang darah yang kental bisa
menyebabkan perobekan pada glomerulus ginjal.

Akibatnya, air seni anda berwarna kemerahan,
tanda mulai bocornya saringan ginjal.

Bila dibiarkan terus menerus,

anda mungkin suatu saat harus menghabiskan

400.000 rupiah seminggu untuk cuci darah

Eh, tadi saya sudah bicara tentang otak 'kan...?

Nah saat darah kental
mengalir lewat otak, perjalanannya agak terhambat.

Otak tidak lagi "encer", dan karena sel-sel otak
adalah yang paling boros mengkonsumsi makanan dan oksigen,

Lambatnya aliran darah ini bisa
menyebabkan sel-sel otak cepat mati atau tidak
berfungsi sebagaimana mestinya..

(ya wajarlah namanya juga kurang makan...)

Bila ini ditambah dengan penyakit jantung

(yang juga kerjanya tambah berat bila darah mengental...),

maka serangan stroke bisa lebih lekas datang

Sekarang tinggal anda pilih :

melakukan "investasi" dengan
minum sedikitnya 8 gelas sehari - atau-

"membayar bunga" lewat sakit ginjal atau stroke.

Anda yang pilih...!

December 12, 2004

belajar

SUdah 2 minggu ini coba buat sesuatu yg lain dgn blog .MO nya sech supaya ada yg lain. dicoba otak atik sana sini cuma ini lach yg terbaik, yg aku suka ................cukup puas tuk sementara ini karena memang baru sampai sini yg bisa di capai. Benar puas akan hasil sendiri,walau di awal masih tengok sana sini tuk nyontek hasil yg terbaik.

December 04, 2004

Tentang Jenny dan Annie

Sore kemarin ke tempat Jenny, gadis kecil seusia dengan My Annie cuma beda 2 tahun lebih tua dr Annie.Jenny punya rambut dan kemanjaan yang sama dengan Annie ku. Ada waktu bila kangen sama Annie ku cari Jenny.TIdak adil yach tuk Annie,apa bole buat cuma itu yg bisa ku perbuat.

Hari itu Jenny berkata yang membuat ku berpikir ttg Annie. " Tante.........aku benci sama papa, tiap hari marah terus sama aku".Ku jawab" memang nya kamu buat salah apa sama papa?".Jenny jawab kembali"aku kemarin ulangan dapat 75 saja,dan papa sudah marah besar sekali sama Jenny"." Papa Jenny mungkin lagi capai " ku coba beri dia sedikit semangat." Ga kok ,papa memang ga suka sama Jenny. Bukti nya dia tega tinggalkan Jenny berdua mama di Indonesia". " Sekarang mama juga sudah ga sayang lagi sama Jenny,semua sekarang lebih buka sama dede". Jenny mulai membasah matanya,dia merasa disingkirkan.

" Tante..................Jenny sedih ". "Jenny rasa papa benar ga suka sama Jenny "." Tiap hari selalu marah sama Jenny ".Kata-kata sedih itu mengalir berulang dari mulut mungil nya. Mata hitam nya mulai basah dengan air mata. Ku peluk dia dengan lembut ,ku coba beri tenang hatinya.

" Ga kok manis,Bukan begitu papa Jenny kan maunya kamu dapat yang terbaik di kelas". "Papa dan mama Jenny mau Jenny jadi yg terbaik dan dapat yang terbaik pula".Agak susah juga beri penjelasan tuk tenangkan hati kecil nya yg sedih .

Ketika ku dengar katanya kupikir juga tentang Annie ku. Apakah Annie juga berpikir seperti Jenny? Merasa di buang? Merasa di singkirkan? Merasa tak di sayang?

Malam itu ku telpon ke jakarta,ku coba beri tenang di hatiku sendiri.Ku tanya dalam hati apa nanti jawab Annie tulus dari hatinya? Atau sekedar buat aku senang hati? Seandai bisa ingin hari itu juga pulang ke kembali ke Jakarta. Pulang ke rumah!!!!!!

Sebelum Jenny bicara ttg hatinya,tak pernah kupikir tentang rasa Annie terhadapku. Tak pernah aku peduli tentang apa yang terjadi dalam keseharian Annie ku.

Jenny & Annie............
Dua gadis kecil yang hampir sama jalan cerita hidupnya. Dua gadis kecil yg "Tersingkir" karena kehidupan yg memaksa. Dua gadis kecil yang sama-sama punya cerita indah tentang hari depannya.Hari deapn yang harus di raih dalam ke "tersingkiran" nya.

Semangat............. Anak manis.
Jangan mengalah.......... Jangan merasa tersingkir dari KAsih dan CInta.

Karena Kasih dan Cinta Bunda selalu ada dan tak bisa tersingkir dari hati atau hidup kalian berdua.